Rabu, 16 September 2009

kegagalan



KEGAGALAN

Rencana UGM
Tertarik UNES
Merlirik UNIKA
Tergoda BSI
Berlabuh PUTRA BANGSA


Mendengar kata gagal semua orang tidak pernah menginkan kata gagal ada dalam kehidupan kita. tapi tak ada manusia yang sempurna dan tak ada manusia yang selalu beruntung. Dalam kegagalanlah kita dapat blajar mendewasakan diri. Berikut ini adalah salah satu kegagalan yang pernah ku alami:

Januari 2005 awal dari rencana indahku yang gagal. Dengan bermodalkan selalu menjadi bintang kelas dan juara 1 karya ilmiah remaja bidang eksakta tingkat smu/smk universitas mohamaddyah purworejo 2004, aku mengajukan kepihak sekolah untuk beasiswa sponsor di UGM. Pihak sekolahpun setuju karena nilaiku memenuhi untuk itu dan proposalpun di buat. Aku sanggat senang waktu itu, karena kesempatan untuk beasiswa itu hanya untuk 1 siswa persekolah. Tapi Tuhan berkehendak lain saat aku meminta tanda tangan orangtuaku sendiri menolaknya.“kami tak sanggub membiayai biaya hidupmu di UGM apa lagi beasiswa ini hanya 50% yang di tanggung sponsor , kami tidak sanggup hutang kami sudah banyak untuk sekolah kamu sampai saat ini kami belum sanggup membayarnya.” Kata ibuku dengan air mata yang jatuh dihadapanku. Aku tak tega dengan tanggis ibuku dan kuputuskan tuk mengubur impianku tuk masuk UGM saat itu. Satu kali aku gagal
Mei 2005 aku kembali gagal, setelah mengikuti serangkaian test PT Astra Daihatsu motor aku gagal dalam psikotestnya. Mereka bilang aku tidak cocok lowongan yang ada.
Sebtember 2005 aku terkejut dengan kegagalan yang tak pernah kusangka sebelumnya. Setelah sekian tahun menggadi disekretariat gereja dan sekarang greja membuka lowongan admin dan aku ditolak mereka. Dengan alasan yang tak masuk akal mereka bilang aku kurang pengalaman padahal lebih dari 3 tahun aku yang merintis dan menyusun berbagi form dan format laporan serta surat mulai dari nol.

Jujur aku sangat kecewa dengan kegagalan-kegalanku terlebih aku gagal menjadi admin gereja dan aku masih harus memberikan training pada admin gereja yang baru selama 3 bulan. Sanggat menyakitkan bagiku aku merasa semua yang kulakukan sia-sia dan tak ada harganya dan saat itu juga aku tak sanggup lagi berdoa. Aku merasa Tuhan tidak adil pada ku. Apa lagi aku terus menjadi bahan cemoohan tetangga mereka bilang buat apa selalu jadi bintang kelas, sering menang lomba di tingkat kecamatan dan kabupaten tapi setelah lulus tak jadi apa-apa. Aku semakin terpuruk dan kurasakan 4 bulan yang seperti neraka dirumahku. Lamaran yang ku kirimpun tak satupun dapat jawaban. Aku stress berat, tak tau apa yang harus kulakukan.

Kucoba melakukan hal yang berbeda tuk merubah jalanku .Februari 2006 masih di yogyakarta mencari pekerjaan. 4 hari di jogja aku mendapat pangilan pekerjaan ke semarang dan setelah mengikuti serangkaian test di semarang. Pada tanggal 7 maret 2006 aku resmi di terima di PT Karunia food abadi sebagai admin. 6 bulan sebai admin aku di promosikan sebagai kabag logistik di pabriknya. Tapi tekanan dilevel ini lebih tinggi dari pada sebagai admin. Aku kembai jatuh 31 desember 2007 aku resmi mengundurkan diri. Meski aku sempat berencana masuk unes/unika aku harus mengubur kembali mimpiku tuk kuliah

Mencoba membangun kebali diantara puing masa lalu. 2 januari 2007 aku kembali ke rumah orang tuaku. Saat itu orang tuaku dapat memahami kadaannku. Aku mencoba kembali membangun diri, mulai dengan membangun kepercayaanku pada Tuhan yang setahun terakhir hancur berantakan. Akupun mencoba bangkitkan lagi mentalku yang remuk dengan beberapa buku motifasi diantaranya thankgiving day dan 1001 inisiatif karya bob nelson.

Selalu ada peluang.15 april 2007 belum sempat mencari pekerjaan lagi. Aku mendapat telepon dari manager operasional PT arta boga cemerlang wilayah jateng, dia memintaku bergabung dengan perusahaannya. 18 april 2007 aku resmi menjadi admin PT arta boga cemerlang. 25 april 2007, manager PT sari husada semarang. juga mengajak bergabung tapi aku sudah terikat kontrak selama 6 bulan dengan PT arta boga cemerlang.

Keep faigthing tuk raih semuanya. 19 april 2007 aku di tempatkan di magelang. Cukup mudah bagiku tuk beradaptasi dengan PT abc, dalam 2 bulan aku sanggup menguasai semua pekerjaan kantor depo. Agustus 2007 aku dimutasi ke purworejo atas pemintaan supervisior operasional purworejo. 3 bulan di sana aku merasakan tekanan dan tuntutkan pekerjaan yang berbeda. Kali ini aku dituntut lebih professional dan tekananpun lebih berat (lebih jelas dunjungi http://byes.blog.friendster.com/2007/09/). Sempat terpikir tuk menghabiskan masa kontrak saja tapi BSI purworejo membangkitkan kembali mimpiku tuk kuliah dan kupilih bertahan di PT abc. November 2007 aku di mutasi ke kebumen tetapi kali ini aku mutasi bersama promosi tuk menjadi pic penanggung jawab pos kebumen. Sempat aku berpikir jika nanti sebelum tahun ajaran baru tidak ada kesempatan tuk kuliah aku mengundurkan diri. Tapi semua berbeda setelah September 2008 aku resmi menjadi mahasiswa STIE Putra Bangsa. Kini sedikit demi sedikit kuraih impianku


Ia tak kan gentar
Meski guntur mengelegar
Aral melintang
Tak kan sanggup buat pudar
Dengan syukuri rahmat
Dan nasipnya takdir
Ia tak kan menyerah
Trus berjuang hingga akhir

***utility-bondan***

·

Minggu, 13 September 2009

orang penting dalam hidup anda


Daftar Orang Penting 

Kalau kita ditanya "untuk apa kita bekerja", maka jawabannya pasti untuk kesejahtaraan dan kebahagiaan keluarga.

Sekarang pertanyaannya; apakah selama ini kita telah mensejahterakan dan membahagiakan keluarga kita?

Setiap orang yang bekerja keras siang dan malam tidak lain adalah untuk memberikan kebahagian kepada orang-orang dekat dan lingkungannya. Mereka bekerja untuk memenuhi kebutuhan jasmani dan rohani setiap anggota keluarga yang menjadi tanggung jawabnya.

Tidak jarang mereka mengorbankan waktu dan pikirannya hanya untuk mendapatkan sesuatu yang dapat membahagiakan dirinya maupun keluarganya. Mereka sibuk mengatur waktu untuk melakukan hubungan bisnis dengan orang-orang yang mereka anggap penting yang dapat memberikan kebahagiaan buat mereka.

Tapi pada kenyataan, banyak para orang tua yang terlalu sibuk dengan urusan dan bisnis mereka sehingga mereka melupakan tujuan mereka untuk membahagiakan keluarganya. Mereka beranggapan, dengan kerja keras mereka selama ini dengan materi yang berkecukupan bisa memberikan kebahagiaan buat mereka. Mereka sibuk melakukan hubungan dengan orang-orang yang mereka anggap penting, tapi mereka lupa bahwa keluarga juga merupakan orang-orang penting yang akan mendorongkan mereka untuk lebih maju.

Karena mereka mengaggap orang lain lebih penting dari keluarga, sehingga mereka sering lupa untuk memberikan sentuhan komunikasi dan kebersamaan dalam keluarga. Yang ada dalam pikirannya; bahwa dia telah mencukupi kebutuhan materi keluarga, sehingga dengan demikian kebutuhan keluarga sudah terpenuhi lahir bathin.

Sebagai ilustrasi sederhana mungkin bisa disimak cerita dibawah ini:

Seorang ayahnya yang super sibuk, yang bekerja setiap hari dengan waktu yang sangat padat. Sehingga demikian sibuknya, dia tidak punya waktu untuk berkumpul dengan keluarganya.

Pada satu hari, sang ayah dikunjungi oleh sang anak di ruang kerjanya. Sang anak memperhatikan sang ayah bekerja; mengetik di komputer, menulis di buku dan sebagainya. Tapi sang ayah tetap fokus dengan pekerjaannya atau mungkin tidak menyadari kehadiran sang anak.

Melihat kesibukan ayahnya, maka sang anak bertanya kepada sang ayah:

Anak: "Ayah, sedang ngapaian?"
Ayah: "Ayah sedang membuat dafar orang penting yang ingin ayah kunjungi hari ini"
Anak: "Apakah nama saya ada dalam daftar ayah?"

dari milis motivasi

Rabu, 02 September 2009

pencerahan keledai


Meraih Kemenangan 

Suatu hari keledai milik seorang petani jatuh ke dalam sumur. Hewan itu menangis dengan memilukan selama berjam-jam sementara si petani memikirkan apa yang harus dilakukannya. Kemudian petani itu berpikir bahwa hewan itu sudah tua dan sumur juga perlu ditimbun karena dianggapnya berbahaya, jadi tidak berguna untuk menolong keledai. Petani itu mengajak tetangga-tetanggany a untuk datang membantunya. Mereka membawa sekop dan mulai menyekop tanah ke dalam sumur.

Ketika keledai menyadari apa yang sedang terjadi, ia menangis penuh kengerian.Tetapi kemudian, semua orang takjub, karena keledai menjadi diam. Setelah beberapa sekop tanah lagi dituangkan ke dalam sumur, petani melihat ke dalam sumur dan tercengang karena apa yang dilihatnya. Walaupun punggungnya terus ditimpa oleh bersekop-sekop tanah dan kotoran, keledai melakukan sesuatu yang menakjubkan. Ia mengguncang- guncangkan badannya agar tanah yang menimpa punggungnya turun ke bawah, lalu menaiki tanah itu.

Sementara tetangga-tetangga si petani terus menuangkan tanah kotor ke atas punggung hewan itu, si keledai terus juga menguncangkan badannya dan melangkah naik. Segera saja, semua orang terpesona ketika si keledai meloncati tepi sumur dan keluar dari sumur.

Begitulah kehidupan senantiasa menuangkan masalah, problem, dan kesedihan agar kita mampu menjadi kuat dan dewasa. Mengguncangkan segala macam problem, masalah, kesedihan dari pikiran kita agar tetap jernih dengan menggunakannya sebagai pijakan melangkah naik keluar dari sumur ‘penderitaan’ dan melahirkan sikap kearifan dalam hidup kita.

Dari milis motivasi